Keunggulan Yusuf sebenarnya bila diamati nyatalah bahwa dia unggul karena keberhasilannya menjadi model keutuhan di dalam hal "Iman-Ilmu-Akhlak". Yusuf adalah seorang yang beriman dan memiliki kedekatan yang luar biasa dengan Tuhan - perhatikanlah mimpinya, kemampuan menafsirkan mimpi - Yusuf berkata Tuhanlah yang mengartikan mimpi. Dia seorang yang rajin berdoa kepada Tuhan. Yusuf juga seorang cerdas, dia memiliki kompetensi untuk mengelola dari skala kecil di rumah Potifar, di penjara, hingga kemudian dia pun mampu mengelola ekonomi negeri Mesir. Berkat kemampuannya, umat manusia selamat dari bencana kelaparan. Yusuf menimbun hasil bumi - membeli tanah dan hasil ladang warga. Kemudian ia menyewakan tanah untuk ditanami oleh warga Mesir. Dari segi akhlak atau perilaku, perhatikanlah Yusuf tidak bercela dalam perilakunya terhadap orang lain. Meski ia diperlakukan dengan cara yang tidak baik - oleh para kakak tirinya, saudara yang menjualnya sebagai budak, isteri Potifar, pegawai Firauan di penjara - kita bisa membaca bahwa Yusuf seorang yang pemaaf dan berbuat baik terhadap semua orang tersebut. Yusuf dapat kita jadikan model terbaik yang dapat kita jadikan teladan pada masa kini. Yusuf beriman, berilmu, berakhlak mulia.